“Sebenarnya Januari dimulai dengan solid, tapi kondisi cuaca memperlambat pertumbuhan penjualan di pasar utama,” ujar Bill Faym, Vice President dan General Manager Toyota Division Group, Jumat (7/2/2014).
Dampak utama cuaca buruk mempengaruhi lalu-lintas dealer, namun hal ini dianggap hanya sementara. Keempat pabrikan itu mengatakan siap mengejar pada Februari dan Maret.
Industri otomotif AS pun dikatakan masih baik. Salah satu indikatornya, harga bahan bakar tetap stabil di beberapa bulan terakhir. Hal ini memberi “nafas” buat biaya operasional konsumen yang bisa mempengaruhi minat membeli SUV dan mobil mewah.
Meski terjadi perlambatan, beberapa pabrikan justru menjalani pertumbuhan. Subaru, pabrikan spesialis mobil gerak semua roda menyatakan kenaikan 19,3 persen, diikuti Nissan 11,8 persen, dan Chrysler 7,6 persen.
Terima kasih telah membaca artikel tentang Januari, Penjualan Mobil di AS Turun di blog Beatles Ring Aps jika anda ingin menyebar luaskan artikel ini di mohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silakan bookmark halaman ini diwebbroswer anda, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard anda.